Category: Musikalisasi Puisi

  • Bidadari Kecilku

     

    Malam sunyi, remang menyapa

    Aku berjalan di waktu yang tak bergulir

    Di tepian sungai kulihat seorang anak

    Bermain sendiri dengan gembira

     

    Siapakah engkau?

    Namamu yang tertulis indah dalam kertas ini…

     

    Sekejap aku terbangun

    Dalam kenyataan yang membungkam malam

    Putri kecilku yang masih di rahim

    Telah pergi dan tak terlahir

     

    Hadirmu di mimpi adalah sebuah pesan

    Perjumpaan sekejap yang tak tergantikan

    Namun kau pergi begitu cepat

    Meninggalkan cinta yang tak terucap

     

    Meski tak pernah menatap matamu

    Tak sempat mendengar tangismu

    Kau tetap hidup dalam doa-doa kami

    Bernafas di antara helaan kasih

     

    O bidadari kecilku

    Kau tak benar-benar pergi

    Selalu ada di rumah ini

    Selamanya di hati

     

    Di tiap bisikan angin senja

    Di tiap doa yang kami pinta

    Kau tetap ada…

    Kau tetap ada…

     

    *In loving memory of Fifi Faya, forever in our hearts

  • Don’t be afraid to be a lone wolf

     

    Don’t be afraid to be a lone wolf

     

    Out in the wild, where the shadows fall,

    You walk alone, but you stand so tall,

    The echoes call your name so clear,

    No need to hide, no need to fear.

     

    The pack may roam, but you are free,

    A heart that beats for destiny,

    Through the silence, you will find,

    The strength within your wandering mind.

     

    Don’t be afraid to be a lone wolf,

    Howl at the moon, let your spirit move,

    The road is rough, but it leads to gold,

    Your story is yours to unfold.

     

    Through the forest, through the pain,

    You chase the dreams like falling rain,

    No chains can hold your soul so wild,

    Embrace the journey like a child.

     

    The pack may roam, but you are free,

    A heart that beats for destiny,

    Through the silence, you will see,

    The power of your own company.

     

    Don’t be afraid to be a lone wolf,

    Howl at the moon, let your spirit move,

    The road is rough, but it leads to gold,

    Your story is yours to unfold.

     

    Every scar, a mark of pride,

    Every step, a truth inside,

    Let the wilderness hear your song,

    You’ve been brave all along.

     

    Don’t be afraid to be a lone wolf,

    Howl at the moon, let your spirit move,

    The road is rough, but it leads to gold,

    Your story is yours to unfold.

     

    So run with the wind, chase the sky,

    Let your voice be your battle cry,

    Don’t be afraid to stand alone,

    A lone wolf finds their home.

  • Tak Terlihat

     

    Tak Terlihat

     

    Aku tak tahu luka yang kau terima

    Aku tak tahu lelah yang kau telan

    Aku tak mengerti mengapa nyawa kau pertaruhkan

    Semua itu tak terlihat olehku

     

    Saat senja mulai merunduk

    Menelan semua cerita yang kau simpan

    Hanya senyum yang kau bagikan

    Untuk hidup dan mimpiku

     

    Ini suatu kebodohanku…

    Tak melihat dalam perjuanganmu

    Maafkan aku yang dulu buta

    Tak melihat air mata yang kau jaga

     

    *Puisi ini saya dedikasikan untuk seluruh orang tua. Terima kasih atas seluruh perjuanganmu untuk anak-anak yang terkasih.

  • Burung Kedasih

     

    Burung Kedasih

     

    Burung kedasih, mengapa kau tak henti,

    memecah sunyi dengan kicauan,

    lirih merintih, panjang mendayu,

    menusuk malam yang semakin kelam

     

    Oh, kedasih, berhentilah sejenak,

    biarkan malam bernapas tenang…

     

    Dari dahan tua kau berpesan,

    seperti tangis yang tak berujung,

    entah rindu, entah nestapa,

    atau sekadar panggilan gulita

  • Dan Kau Tak Cerita

    Di ruang kerjamu

    Kulihat foto dirimu berdampingan ayu

    Tak ada cerita

    Bahwa kini kau tlah bertunangan dengan dirinya

     

    Dan kau tak cerita tentang semua ini

    Hatiku terkikis oleh cinta

    Tanjung harapanku mungkinkah kau tau

    Aku selalu mendambamu…

     

  • Selamat Pagi

     

    Kurasakan sinar Mentari

    Mulai mengisi jiwaku

    Mengusir gelapku

    Membuatku terbangun

     

    Hari yang indah ini

    Ingin kuucapkan … selamat pagi!

    Pagi yang indah ini

    Bersamamu kawan … selamanya!

  • Tak Ada Ucap

     

    Tak Ada Ucap

     

    Masih kurasakan…

    Begitu erat kau pegang lenganku

    Untuk memastikan bahwa benar aku di sampingmu

    Agar pesan lirihmu dapat terdengar olehku

    Semua itu menjadi cepat berlalu

     

    Bahkan sempat kau tak…tak mengenali aku

    Tatapan matamu tak beradu

    Dan tak ada ucap dari bibirmu

     

    Dalam malam yang sunyi

    Aku tak menyadari

    Bunyi gitarku ini yang iringi kau pergi

    Selamanya…

  • Terlalu Sombong

     

    Mengapa mulut ini yang membohongiku

    Saat ku berkata takkan pernah jauh darimu

    Walau hanya sejenak

    Selalu kuberikan waktuku bersamamu

     

    Aku terlalu sombong oleh rentang jarak ini

    Seolah tak melihat kerut kening yang kau tutupi

    Oleh sebuah senyum dan lambaian tangan saatku pergi

  • Tak Lekang oleh Waktu

     

    Tak Lekang oleh Waktu

     

    Engkau adalah sahabat sejatiku

    Aku datang menjengukmu

    Membawa bunga dalam sekuntum rindu

    Berbagi cerita agar sepi cepat berlalu

     

    Aku pun merangkulmu

    Dalam kerapuhan raga yang tak mungkin terbendung

    Untuk saling menguatkan diri

    Menjalani hidup penuh arti

     

    Persahabatan ini tak lekang oleh waktu

    Tak terpisah oleh maut

    Tak sirna oleh api

    Akan tetap abadi untuk selamanya

  • Tungku Kayu

     

    Apa kabar tungku kayuku?

    Hanya di depanmu aku bisa termangu

    Sembari masak habiskan waktu

    Bersanding api hangatkan tubuhku

     

    Lidah apimu menari-nari

    Diiringi bunyi kertak kayu yang semakin jadi

    Seolah tidak ada yang menghalangi

    Akan menjadi abu akhirnya nanti

     

    Butiran abu ke mana kau kan pergi

    Tersapu angin dan berlari-lari

    Aku bisa melihatmu dari sini

    Tertangkap sorot sinar Mentari